Video ini menggambarkan perjalanan pendidikan di Indonesia dari zaman kolonial hingga saat ini. Berikut adalah poin-poin penting yang disampaikan dalam video:
1. Pendidikan di Zaman Kolonial
Pada tahun 1854, beberapa bupati menginisiasi pendirian sekolah-sekolah kabupaten, namun hanya untuk mendidik calon pegawai.
Sekolah-sekolah bumiputera yang lahir pada tahun yang sama hanya memiliki 3 kelas dan memberikan pengajaran dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung.
Pemerintah Hindia Belanda memberikan kelonggaran kepada para calon mudir dokter Jawa untuk mendapatkan pendidikan dan pengajaran.
2. Cita-cita Baru dalam Pendidikan
Pada tahun 1920, muncul cita-cita baru yang mengimpikan perubahan radikal dalam pendidikan dan pengajaran di Indonesia.
Pada tahun 1922, lahir Tamansiswa di Yogyakarta sebagai gerbang emas kemerdekaan dan kebebasan kebudayaan bangsa.
Tamansiswa hadir sebagai jiwa rakyat untuk merdeka dan bebas.
3. Pengantar ke Video Selanjutnya
Video ini merupakan pengantar menuju video kedua yang membahas filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara.
Salam dan bahagia!
Rangkuman
- Video ini mengajak penonton untuk merefleksikan tujuan pendidikan dari perspektif sejarah Kolonial Hindia Belanda.
- Video ini memiliki 89 ribu tontonan dan telah ditonton sejak 3 tahun yang lalu.
- Terdapat beberapa video lainnya yang telah ditonton oleh banyak orang, seperti video tentang sholawat, lagu-lagu pop Indonesia, lagu-lagu kenangan, dan pujian Jawa.
- Terdapat pula video tentang tujuan pendidikan Indonesia.
https://www.youtube.com/watch?v=M90E2vT7zF4